Kamis, 05 Oktober 2017

SEO (Search Engine Optimization)

SEO (Search Engine Optimization)

Suatu halaman website, yang dapat anda temukan di mesin pencarian online yaitu Google. Ilustrasinya seperti halaman website onlineshop, jika kalian cari pada mesin pencarian goolgle, maka halaman website tersebut langsung tampil, berbagai macam website yakni website Lazada, Blibli, Amazon dan lain-lainnya. Jadi, SEO itu, mesin pencarian online yang dapat menampilkan berbagai macam informasi yang anda butuhkan, namun sesuai kata kunci yang anda cari. SEO itu sendiri pencarian tidak berbayar, namun untuk pencariannya tetap menggunakan jaringan internet. SEO juga dapat dikatakan mesin pencarian non-iklan, jika terdapat iklan dapat dikatakan non-SEO.

Kelebihan pada SEO itu sendiri yakni, kalian dapat mencari informasi sesuai kata kunci tanpa harus berbayar kepada Google untuk dapat ditampilkan dihalaman pertama mesin pencarian selama 24 jam. Lebih flexibel menentukan judul situs website, jadi Google dapat membenarkan kata yang salah saat pengetikan kata kunci yang kalian cari. Tidak hanya pengguna pribadi, SEO pada Google juga membangun otoritas perusahaan.

Bagian Optimasi SEO ada dua, yaitu:
·         On Page: proses di mana Anda melakukan perubahan di halaman web Anda agar halaman tersebut menurut mesin pencari menjadi relevan dengan kata kunci yang dicari oleh pengguna di internet. Ilustrasinya seperti ini, jika anda sedang melakukan pencarian dengan kata kunci onlineshop maka akan ada kata pendukung seperti onlineshop baju, atau onlineshop instagram dan lain sebagainya.

·         Off Site Page: proses dimana tampilan pada mesin pencarian sebuah website sesuai dengan rating, permisalannya jika anda melakukan pengetikan pada mesin pencarian onlineshop, tiga teratas website pencarian onlineshop tersebut ada Amazon, Lazada dan onlineshop anda buat. Dalam kategori tersebut yang akan ditampilkan pertama amazon, karena dapat menarik perhatian seluruh dunia. Kedua Lazada, situs web tersebut hanya ruang lingkup beberapa negara. Ketiga onlineshop anda, hanya beberapa komunitas onlineshop. Dalam permisalan tersebut dapat dikatakan backlink, sesuai vote atau rating.
Lalu, bagaimana manfaat SEO bagi bisnis?
1.      Mendatangkan Trafik Potensial ke Website Bisnis
            Halaman website yang teroptimasi dengan baik dari sisi SEO akan mendapatkan peringkat yang baik juga di mesin pencari. Semakin baik posisi halaman website Anda di Google maka peluang untuk mendapatkan pengunjung (trafik) potensial akan semakin besar. Pengunjung potensial inilah yang nantinya akan menjadi calon customer bisnis Anda.
Para pengguna Google biasanya mengetikkan kata kunci unik ketika mereka mencari produk yang mereka butuhkan, atau mencari informasi bermanfaat untuk memberikan solusi pada masalah mereka. Ketika mereka menemukan website bisnis Anda, yang selalu akan ditampilkan hasil pencarian berdasarkan kata kunci, maka kemungkinan besar mereka akan menjadi customer karena mereka menggunakan kata kunci yang relevan dengan bisnis Anda.
2.      Meningkatkan Brand Awareness Bisnis Anda
Brand Awareness adalah kemampuan calon pembeli atau konsumen untuk mengenali maupun mengingat sebuah merek. Cara untuk meningkatkan Brand Awareness sebuah bisnis. Salah satunya adalah dengan optimasi website di mesin pencari (SEO).
3.      Mendapatkan Data Customer Anda dengan Gratis

Daftar Pustaka


E-Commerce dan E-Business

E-COMMERCE

Pengertian E-Commerce, berbagai macam mengenai deskripsi atau penjelasan E-Commerce. Kata kunci dari E-Commerce yaitu teknologi, elektronik, transaksi, perdagangan dan juga jaringan. Kenapa dapat dikatakan seperti itu? Karena dari kata kunci tersebut dapat disimpulkan dengan mudah, E-Commerce yakni wadah elektronik untuk melakukan transaksi perdagangan yang menggunakan jaringan internet dengan perkembangan teknologi masa kini. Jika kalian masih bingung dengan E-Commerce, dapat diambil contoh E-Commerce yang tidak asing lagi, yakni BukaLapak. BukaLapak merupakan transaksi perdagangan berbasis elektronik, pembeli dapat dengan mudah mencari barang dagang dengan sekali klik, untuk pembayaran dapat menggunakan E-Pay dan pastikan anda juga sedang terhubung dengan jaringan internet.
E-Commerce banyak jenis, ada beberapa diantaranya:

·         Business to Business (B2B)
Jenis e-commerce yang dilakukan oleh pihak yang saling memiliki kepentingan bisnis, lebih mudahnya disebut bisnis antar perusahaan, menggunakan EDI (Electronic Data Interchange) dan email yang berguna untuk pembelian barang dan jasa, informasi dan konsultasi, atau pengiriman dan permintaan proposal bisnis.
Contoh : Unilever (www.unilever.co.id/id/) adalah perusahaan penghasil produk Home and Personal Care serta Foods & Ice Cream di Indonesia. Unilever adalah salah satu customers dari PT. Electronic Data Interchange Indonesia.

·         Business to Consumers (B2C)
E-Commerce jenis bisnis yang dilakukan antara pelaku bisnis dengan konsumen, seperti antara produsen yang menjual dan menawarkan produknya ke konsumen umum secara online. Disini pihak produsen akan melakukan bisnis dengan menjual dan memasarkan produknya ke konsumen
Contoh: Asus Store (store.asus.com) adalah E-Commerce yang baru didirikan oleh Asus yang menjual smartphone buatan asus langsung kepada konsumen. Selain itu adapula BukaLapak, menjual berbagai macam barang terdapat di website tersebut kepada konsumen.

·         Consumers to Consumers (C2C)
Consumers to Consumers dilakukan antara konsumen dengan konsumen, yaitu perorangan yang menjual barang atau jasanya melalui situs atau situs jual beli. Contoh: Carmudi (carmudi.co.id) adalah situs jual beli kendaraan yang memberikan penawaran terbaik dalam pasar mobil di Indonesia.

·         Consumer to Bisnis (C2B)
Kebalikan dari Business to Consumer, dimana konsumen akhir bertindak sebagai penjual sedangkan perusahaan bertindak sebagai pembeli dan aktivitas ini dilakukan secara elektronis yang tentunya dengan menggunakan jaringan internet. Contoh : Google Play

Dampak Positif
·         Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar)
·         Menurunkan biaya operasional(operating cost).
·         Melebarkan jangkauan (global reach).
·         Meningkatkan customer loyality
·         Memperpendek waktu produksi.

Dampak Negatif
·         Karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padam.
·         Kehilangan kepercayaan dari para konsumen karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.
·         Kerugian yang tidak terduga yang disebabkan sengaja, ketidakjujuran, praktek bisnis yang tidak benar, kesalahan faktor manusia, kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.

E-Business

E-Business cakupan luas dari E-Commerce. Tidak hanya melakukan perdagangan, tetapi juga  sebagai iklan. E-Business sangat berguna bagi E-Commerce, karena mendukung bagian-bagian pada perusahaan seperti bagian prroduksi, finance, marketing. Jadi penggunaan teknologi dan jaringan untuk menjalankan sekaligus mengelola bisnis sehingga mendapatkan keuntungan. Untuk bentuk bisnisnya, perusahaan harus memutuskan yang mana e-bisnis model terbaik sesuai tujuan mereka. Berikut ini adalah model e-bisnis yang diadopsi :

·         E-shops
·         E-commerce
·         E-procurement
·         E-malls
·         E-auctions
·         Virtual Communities
·         Collaboration Platforms
·         Third-party Marketplaces
·         Value-chain Integrators
·         Value-chain Service Providers
·         Information Brokerage
·         Telecommunication
·         Customer relationship

Daftar Pustaka